Ritual mandi kembang tujuh rupa dan disertai doa pada proses pengasihan banyak memiliki tujuan. Tujuan pertama ialah bertujuan untuk memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar selalu diberikan rahmat dan berkah pada diri anda, selamat dan sehat serta terhindar dari bahaya apapun. Orang Jawa mengartikan sebagai saran pembersihan (ngereseki reget).
Alasan yang lain adalah sebagai proses singkronisasi ajian pengasihan dengan diri. Jadi mandi kembang tujuh rupa ini dilakukan tergantung tujuan masing-masing.
Apa makna mandi kembang mbah?
Mbah Nasir telah mengupas makna atau manfaat mandi kembang. Sebelum beliau membahas dulu manfaat berbagai kembang. Mbah Nasir akan mencontohkan manfaat kembang mawar yang olehnya disebut sebagai kembang, ternyata bermanfaat untuk memperkuat perut serta membantu pencernaan, dan sebagainya.
Nenek moyang kita juga meyakini bau khas kembang kembangan yang pada umumnya bau wangi jika tercium, atau bentuknya yang indah jika dilihat, maka secara alami hal itu mendatangkan rasa nyaman dalam perasaan. Orang modern seperti sekarang ini menyebutnya dengan istilah relaksasi, yaitu, mengendorkan trauma emisional sebagai penyebab utama datangnya penyakit.
Kemudian kenapa kok dipakai untuk mandi?
Ada makna tersendiri ketika mandi dengan menggunkan kembang. Proses ritual ini dapat menyebabkan lunturnya penyakit kejiwaan. Artinya, ketika jiwa seseorang sedang dalam problem, maka fisiknya pun akan ikut sakit.
artikel terkait:
- FUNGSIKAH PELET JIKA DIGUNAKAN BANYAK ORANG, NAMUN DITARGETKAN PADA ORANG YANG SAMA?
- BERKALI-KALI DISELINGKUHIN, TETAP TIDAK MAU DIPUTUSIN, BEGINI SAJA SOLUSINYA!
Manfaat mandi kembang apa sih mbah?
Manfaat mandi kembang degan mudah dirasakan ketika seseorang dalam kondisi sedang gelisah, tegang atau stres. Karena itu, orang-orang terdahulu mengobati orang yang sedang dilanda masalah, caranya dengan dimandikan air kembang.
Bahkan orang yang seret belum juga menikah pun disarankan agar sering mandi kembang tujuh rupa. Ada berbagai cara menggunakan kembang juga bisa digunakan sebagai obat. Yaitu, sebagai obat oral (dimasukkan/dimakan) atau sebagai obat luar.
Namun ada cara yang mudah dan dapat dilakukan oleh siapapun. Cara termudah memanfaatkan kembang untuk diambil energinya, adalah dengan cara yang sudah dikenal oleh nenek moyang kita berabad silam. Jadi begitu alasan mbah Nasir selalu menyarankan untuk mandi kembang.